Tadi pagi adalah hari yang bikin malu buat gue ,gue bingung dan gak tahu musti ngapain di sekolah.
Gue melihat di sekeliling gw .temen-temen gw sedang mengerjakan soal remedial matematika .sedang kan gue,Gue mengeluarkan buku matematika beserta buku tulisnya ,gw membuka dari halaman satu ke halaman lain nya .sayang ?gak ada satupun yang sreg di pikiran gw .ya udah gw mengambil novel gw yang baru gw sewa kemaren malem.gw baca novel itu dan gw nggak peduli dengan suasana berisik di kelas gw .yang penting gw bisa baca novel dengan tenang dan gak ada yang berisik dan gangguin gue .lagi-lagi suara berisik menghampiri gue
"Sarah "ujar inna
Gw menengok ke belakang alias ke tempat duduk nya agus sama rijaldi
"Apa"jawab gue
"Kerjain fisika "ujar inna
"Ya udah sih inna biarin ajah kan dia udah pinter jadi ntar nilai nya juga bagus"ujar rijaldi
Gw balik badan dan memikirkan apa yang diomongin rijaldi tadi .
"bener gak ya"ujar gue
Gue kembali baca novel lagi .
"Sarah mau gak aku tusuk"ujar yuni sambil memegang jarum pentul
Gw gak peduli dan kembali baca novel ,baru sampe halaman 10 suasana berisik kembali lagi,kini giliran gue yang kena .gue lagi-lagi gak peduli dan zahrul dateng ke tempat duduk gw sambil merayu gw dengan kata-kata yang sama sekali gak masuk akal buat gue .gue gak peduli
"Ya iyalah si andro kan dulu temen sd gua,eh smp sekelas sama dia"ujar yoga
"Sarah lo kenal sama andro"ujar yuni
"Iya"jawab gue
Inna,Yuni,Rijaldi,Hasbi,Agus,Dan Bayu pun menganggu gw yang sedang baca novel.tapi gara-gara itu
gw jadi gak konsentrasi sama sekali buat baca novel .
"Sarah kamu anak asuhan nya limbad ya ,kok aku dicuekin sih,sarah ....sarah "ujar yuni
Gue paling nggak suka digangguin ,apalagi pas agus menusuk kepala gw dengan jarum pentul .gw marah dan gw paling nggak suka digangguin .gw menaruh kedua tangan gw diatas meja dan menundukkan kepala gw .Apa yang terjadi?gw menangis gara-gara kejadian tadi
"Inna lo parah banget lo gangguin sarah "ujar ekka
"Apaan agus tuh "jawab inna
"sarah kenapa nangis"ujar ria
"Gak papa"jawab gue
Yuni kembali menusuk tangan gw pake jarum pentul
"Yuni parah lo.gitu-gitu kan kakak lo"ujar dini
"Maaf dini"jawab yuni
Tidak ada komentar:
Posting Komentar