Rabu, 08 Oktober 2014

Cinta Jangan Kau Pergi ♥☺

                                                        (Dudi Oris-Penyanyi Solo)
( Sarah Vitradini Alias Sarah -Penulis)
"Jujur,gue adalah makhluk yang diciptakan tuhan, walaupun banyak kelemahan,yang penting gue bisa hidup dan bangkit kembali jadi manusia baru,Karena didunia ini gak ada yang abadi,Mereka rela menutupi semua itu karna demi membongkar rahasia membully dan menodai kita dalam bentuk apapun,tapi harus semangat jalani hari dan hidup ini,Dan jangan lupa tunaikan ibadah jangan sampe terputus,Indonesia sekarang lagi masa krisis kepemimpinan presiden sebagai warga negara wajib membantu orang yang sedang terkena musibah dalam bentuk apapun,Tuhan akan selalu ada dimanapun dan kapanpun untuk kita dihari ini,esok,lusa dan nanti"Ujar Gue

-Sarah Vitradini,Penulis-
****

Rabu,29 Oktober 2014


Pukul 05.00 Wib
Gue bangun dan kemudian gue laksanakan sholat subuh,abis itu kemudian gue mandi,selesai mandi kemudian gue masuk kamar dan berpakaian,selesai berpakaian dan selesai dandan kemudian gue keluar kamar membawa tas sekalian jemur handuk,selesai itu kemudian gue sarapan pagi bersama mereka,selesai itu kemudian gue siap-siap berangkat ke kampus dengan menggunakan sepeda.
****
Pukul 08.00 Wib
Sesampainya dikampus,kemudian gue selesai nitipin sepeda sama satpam dan selesai itu kemudian gue berjalan menuju lobi kampus dan sesampainya disana gue menaiki tangga menuju lantai tiga Fakultas ilmu komunikasi lebih disingkat Fikom Universitas Bhayangkara bekasi kampus 2,Kampus 1 Berlokasi Di Jalan Darmawangsa 1 Kebayoran baru,Jakarta Selatan,Sesampainya diruangan kemudian gue meneguk air mineral,selesai itu kemudian gue kembali membuka buku pelajaran Agama Dan Pengantar ilmu komunikasi yang akan dijadikan bahan Ulangan tengah semester hari ini,kemudian setelah itu dimulailah UTS Pendidikan Agama Islam dimulai.
****
Pukul 09.00 Wib
Selesai mata kuliah UTS Agama,kemudian beberapa teman sekelas berjalan menuju kantin sementara gue harus ke perpustakaan untuk kembali menulis disini.
****
Pukul 10.30 Wib
Selesai dari perpustakaan kemudian gue kembali ke  kelas, dan selesai itu dimulailah UTS Pengantar Ilmu Komunikasi dimulai,gue dan teman-teman kerjakan soal dengan khikmat dan tenang
****
Pukul 13.30 Wib
Selesai mata kuliah UTS Pengantar Ilmu Komunikasi kemudian gue ke bawah buat laksanakan sholat dzuhur,selesai itu gue kemudian gue siap-siap menuju pulang, kemudian setelah itu gue pulang ke rumah dengan menggunakan sepeda
****
Pukul 14.30 Wib
Sesampainya dirumah,kemudian selesai menaruh sepatu,jaket ,masker dan tas ditempat masing-masing kemudian setelah itu gue ganti baju kemudian setelah itu gue makan siang,selesai makan siang kemudian selesai itu gue Nonton Sinema pintu tobat siang judulnya Tukang Bubur Jadi Sarjana Dibintangi Oleh Josh Pietter dan Diah Cempaka Sari,kemudian gue nonton FTV Itu.
****
Pukul 16.00 Wib
Usai laksanakan sholat ashar kemudian gue beresin rumah,selesai itu kemudian gue mandi,selesai mandi dan selesai berpakaian,kemudian gue nonton acara Showimah di Trans TV Yang dipandu Oleh Soimah,Cesar,Dan Veronica Velisia Kumala Alias Cici Panda,Komedian juga presenter.menampilkan bintang tamu 4 pasang suami istri,Yakni Penyanyi Dangdut Dan Aktris Denada Tambunan alias Denada juga anak Penyanyi juga Aktris Emilia Contesa, beserta suami dan Dewi Gita serta Armand Maulana yang mau berbagi kisah pada penonton serial Showimah.
***
Pukul 18.00 Wib
Selesai laksanakan sholat maghrib kemudian gue makan malam,selesai makan malam kemudian gue laksanakan sholat isya,selesai laksanakan sholat isya kemudian gue ngerjain tugas dari kampus.
****
Pukul 21.30 Wib
Selesai ngerjain tugas dari kampus,kemudian gue selesai ke kamar mandi buat cuci kaki,cuci tangan dan gosok gigi, kemudian gue pake pelembab dan dioleskan ke muka gue,kemudian setelah itu gue masuk kamar dan selesai baca buku kemudian gue naik ke kasur dan gue tidur.
Gue kembali mengingat semuanya dan gue berkata sambil mengeluarkan emosi dan meneteskan air mata:"Aaarrgghh, hari ini adalah hari terpanas sekaligus hari tersial,burung-burung camar dan burung-burung merpati kembali teriak melepaskan emosi,jiwa dan raga mereka kedepan khalayak ramai terutama rakyat ramai,
dimana hari ini adalah hari bersejarah bagi seluruh lapisan anak muda mudi indonesia yaitu SUMPAH PEMUDA,Dimana jaman-jaman tahun 1928 di hari yang menggelisahkan itulah Sumpah pemuda mulai dikumandangkan dengan semangat oleh putra-putri indonesia saat itu,Sedangkan di jaman sekarang,banyak orang melupakan sumpah pemuda demi kepentingan yang tak jelas harganya,Jujur,ini berat buat gue untuk melangkah kedepan setelah gue mendengarkan kisah Aktris Diandra Paramitha Sastrowardoyo alias Dian Sastrowardoyo disebuah stasiun televisi,Dian Sastrowardoyo berkata Kalo memilih pasangan jangan dilihat dari luarnya tapi dilihat dari hati dan dalam pikiran jiwanya, Beruntung saya memilih Indraguna Sutowo yang menjadi suami saya sekaligus Pengusaha Terkenal yang pintar,dan saya juga pintar tapi apakah dengan kepintaran bisa mengubah nasib, Ada yang iya justru Tidak sama sekali, dan orang -orang yang tidak pintarlah justu mengajarkan bahwa yang pintar harus bangkit demi kemajuan diri kita sendiri juga negeri ini.
Kalo kata gue justru di sumpah pemuda inilah yang membuat kita jauh lebih semangat jalani semua ini,
Banyak orang yang pintar tapi susah mendapatkan pekerjaan,tapi buat orang yang tak pintar dalam pendidikan entah itu putus sekolah atau nilainya hancur dan kebodohan kalian juga semuanya itulah yang membuat kita kembali bangkit dan semangat mengejar apa yang kau mau dan dilihat dari usaha kalian sebaik mungkin,Saya dulu juga sama kayak kalian,kebodohan yang membuat saya kembali miris dan menangis,Lalu ayah saya bilang  bacalah buku sekian kali barulah anda paham dan anda bisa kerjakan apa yang didalamnya dengan baik dan benar dan jangan ngaco,mungkin hari ini sedang putus asa dan tertawa puas karena pembicaraan saya disini yang rela tutup semua itu,Tapi besok harus sudah bangkit demi apa yang kau mau dan mengejarlah sebelum bumi ini hancur,Terima kasih atas anugerah yang diberikan tuhanmu masing-masing dan terima kasih"Ujar Gue

"Khusus buat semua yang sedang mendalami laksana surgaku"Ujar Gue





"Laksana Surgaku"



Hari ini kau pergi meninggalkan diriku...
Semua begitu saja terjadi dan takkan kembali....
Sungguh ku tak berdaya jika harus tanpamu...
Menghabiskan waktuku jelajahi dunia...

Reff 1:Dirimu laksana surgaku tempatku mencurahkan...
Segala rasa cinta suci yang tulus didalam batinku...
Tiada yang mampu gantikan tempatku dihatimu...
menyejukkan seluruh jiwa melebur ke dasar sukmaku...

Haruskah ku bisa hadapi semua ini...
Mencoba memulainya terjadi dan tak pernah pasti...
Namun tiada raguku mengusik dengan hati...
Membawa kebimbangan dengan arah tak pasti...

Reff 2: Dirimu laksana surgaku tempatku mencurahkan...
Segala rasa cinta suci yang tulus didalam batinku...
Tiada yang mampu gantikan tempatku dihatimu...
menyejukkan seluruh jiwa melebur kedasar sukmaku...
Adakah dibenakmu seberkas celah rasa...
meskipun semi semata yang merajai dunia...

Reff 3: Dirimu laksana surgaku tempatku mencurahkan...
Segala rasa cinta suci yang tulus didalam batinku...
tiada yang mampu gantikan tempatku dihatimu...
Menyejukkan seluruh jiwa menembus kedasar sukmaku...

Dirimu laksana surgaku tempatku mencurahkan...
segala rasa cinta suci yang tulus didalam batinku...
tiada yang mampu gantikan tempatku dihatimu...
menyejukkan seluruh jiwa melebur kedasar sukmaku...

(Dudi Oris-Laksana Surgaku)

"Buat gue,buat dia dan buat semua yang ingin bernostalgia dengan lagu ini bersama orang terkasih yang kini sudah jadi pendamping hidup anda"Ujar Gue

"Manja"

Manja...kau dambaku 
Selalu mengusik hatiku 
Sudikah... dirimu maafkan s'gala kecurangan diriku
Chorus: 
Dan bila mentari esok kan bersinar lagi 
Ku ingin candamu warnai hariku 
Dan bila esok kau tiada hadir temaniku 
Tak terbayangkan..Setengah mati kehilanganmu
Haruskah diriku 
Kubersujud di dadamu
 Mestinya kau tahu
 Betapa besar merindunya jiwaku

 -Kembali ke reff(2x)-
Bridge:Manja sayangku...

(ADA Band-Manja)

-Selesai-

Tidak ada komentar:

Posting Komentar