Jumat, 10 Oktober 2014

Kalo Cinta Jangan Cengeng Dan Kalo Cinta Maka Jangan Dinanti-Nanti ☺☺♥♥☺☺♥♥

                                                 (Diah Cempaka Sari,Artis Film
                                          Dan Sinetron"Sketsa"Dan "Oh Ternyata
                                           -Artis)
                                                              (Tatjana Saphira Hartmann
                                                                 Alias Tatjana Saphira,Pemeran
                                                              Olive Di Film"Crazy Love",
                                                             Pemeran Sofie Di Film"Get Married 4"
                                                              Pemeran Tala Di Film"RUNAWAY-Aktris
                                                               ,Penyanyi Solo Dan Model Video Klip)"
****
Sabtu,2 November 2014
Pukul 08.00 Wib

Gue bangun dan kemudian gue ke kamar mandi buat cuci muka dan gosok gigi,kemudian setelah itu gue sarapan pagi,selesai sarapan pagi kemudian gue beresin rumah,selesaiberesin rumah kemudian gue nonton acara INBOX Di SCTV Dengan menampilkan bintang tamu Band Nidji Dan Zaskia Gotik, kemudian chef aiko menantang mereka untuk masak.
****
Pukul09.00 Wib
Selesai nonton acara inbox kemudian gue nonton film PerempuanPunya Cerita,disutradarai oleh Awi Suryadi dibintangi Oleh Rieke Dyah Pitaloka,Rachel Maryam,Edo Borne,Kirana Larasati,Fauzi Baadila,Aditya Putri,Shanti,Sarah Sechan,Ken Nala Amrytha,Winky Wiryawan,Susan Bachtiar,Ranty Maria,Ratna Riantiarno dan Tarzan,Menceritakan tentang"

Cerita Pulau[sunting | sunting sumber]

Sumantri (Rieke Diah Pitaloka) adalah satu-satunya bidan di sebuah pulau diKepulauan Seribu). Dirinya yang hanya sempat ke Jakarta sekali-sekali karena kesibukannya di pulau, divonis kanker oleh dokter dan harus dirawat di Jakarta supaya sembuh. Dipulau ia merawat seorang perempuan yang mengalami keterbelakangan mental bernama Wulan (Rachel Maryam). Kendati Wulan seperti itu, ada sekelompok pria yang mengincar dirinya, tetapi selalu dilindungi oleh Sumantri. Pada malam hari, Wulan bermain sendiri didekat rumah Sumantri. Kemudian ia diculik dan diperkosa. Sumantri yang melihat Wulan terbaring segera melaporkan kasus ini ke polisi setempat. Namun, Sumantri yang dulunya pernah mengaborsi seorang ibu (apabila bayi ibu tersebut tidak diaborsi, maka nyawa ibu itu tidak akan selamat) dan tata krama di Pulau itu menyatakan aborsi adalah dosa, tidak mendapatkan kepercayaan yang kuat. Rokhim, suami Sumantri, telah menjual rumah mereka karena akan segera pindah ke Jakarta. Sumantripun dengan berat hati membereskan barang-barang. Rokhim yang membawa barang-barang ke pelabuhan, mendengar diskusi para pemerkosa Wulan, Rokhim naik pitam dan meghajar mereka semua. Rokhim tidak menerima kenyataan bahwa pangkat ayah sang pemerkosa yang tinggi, membuat semua lapisan pihak yang berwenang, menyarankan Rokhim untuk berdamai saja. Dan akhirnya, terpaksalah begitu. Sumantri harus menerima kenyataan ini dan pergi meninggalkan Wulan yang menangisi kepergiannya di dermaga.

Cerita Yogyakarta[sunting | sunting sumber]

Safina (Kirana Larasati) dan kelompoknya adalah pelajar SMA di Yogyakarta yang baru saja mengetahui kehamilan seorang sahabat mereka akibat sahabat mereka digilir oleh pacar dan teman-teman pacarnya. Upaya aborsi telah dilakukan, namun tak kunjung berhasil. Safina berkenalan dengan seorang jurnalis Jakarta bernama Jay Anwar (Fauzi Baadila) yang sedang meriset mengenai kehidupan seks bebas yang dilakukan para remaja dan menyamar sebagai mahasiswa. Safina ditawari menjadi pemandu Jay selama di Yogyakarta, dan selama itu tumbuh cinta dihati Safina. Safina dan Jay akhirnya melakukan hubungan seks. Kemudian Jaypun kembali ke Jakarta dengan artikelnya yang sudah selesai. Sepeninggal Jay, Safina tidak pernah mendapat balasan atas email yan ia kirimkan kepada Jay. Lalu, teman-temannya datang dan memberikan koran yang memuat artikel Jay sebagai berita utama, lengkap dengan foto sekolah mereka. Sekolah itupun menjadi incaran para media yang ingin meminta konfirmasi sekolah. Sekolah menutup mulut. Di Jakarta, Jay dengan pacarnya menyaksikan berita televisi yang diangkat dari artikelnya. Di berita itu, ada wawancara terhadap Safina yang menuntut pertanggungjawaban Jay secara tidak langsung. Cerita ini diakhiri dengan Safina yang selesai mengetes urin, tidak diketahui apakah dia hamil atau tidak.

Cerita Cibinong[sunting | sunting sumber]

Esi (Shanty) berjuang mempertahankan hidup demi anaknya Maesaroh (Ken Nala Amrytha) dengan menjadi pembersih WC di sebuah klub malam dangdut murahan di pinggiran kota bernama Merem Melek. Esi bersahabat dengan beberapa penyanyi dangdut itu. Mereka mengingatkan Esi agar jangan meninggalkan Maesaroh dengan Narto, pacar Esi. Saat malam hari, terjadi perkelahian di depan klub yang memancing polisi, sahabat Esi, Cicih (Sarah Sechan) mengajak Esi untuk turut kabur, membuat Esi pulang lebih awal. Ketika sampai dirumah, Esi melihat Narto melecehkan Maesaroh. Esi segera mengajak Maesaroh kabur ke jalanan. Beruntung Cicih bersedia menampung mereka bersama suaminya, Bang Jaja. Cicih mengantar Maesaroh ke sekolah, tapi Cicih malah membuat Maesaroh bolos dan berbelanja bersama di pasar. Kang Mansur, orang yang dikenal Cicih sebagai penyalur wanita desa untuk menjadi tenar di kota, bertemu dengannya dan Maesaroh. Kang Mansur bertandang ke rumah Cicih dan berkata bahwa lowongan yang tersedia, ada kepada Maesaroh untuknya bekerja di hotel bintang lima. Semua teman-temannya menyarankan Esi untuk menyetujuinya demi masa depan Maesaroh. Ternyata, Kang Mansur adalah anggota sindikat perdagangan perempuan yang menyalurkan wanita kampung yang masih polos ke Jakarta dan nanti dijual untuk dijadikan sesuatu oleh pembelinya. Cicih yang juga ingin cepat-cepat terkenal, membawa Maesaroh pada malam hari saat Esi tengah bekerja. Mereka bertemu Kang Mansur dan berangkat ke Jakarta. Bang Jaja menjemput Esi untuk kembali ke rumah dan mengetahui Cicih dan Maesaroh menghilang. Cicih dan Maesaroh terpisah di Jakarta. Cicih mendengar pembicaraan mengenai itikad Mansur sebenarnya. Cicihpun kabur. Esi yang masih bersedih atas hilangnya Maesaroh, bertemu Cicih yang memberikan foto Maesaroh yang dinikahi seorang pria di luar negeri. Ada secercah harapan bagi Esi untuk menemukan anaknya karena Cicih bersedia menjadi saksi kalau mereka melapor ke polisi.

Cerita Jakarta[sunting | sunting sumber]

Laksmi (Susan Bachtiar) adalah ibu rumah tangga yang baru saja ditinggal suaminya Reno (Winky Wiryawan) yang meninggal karena overdosis obat terlarang. Usai berobat ke klinik tradisional di sebelah kelenteng tempat dimana ia biasa sembahyang, sekelompok orang mengambil mobil Laksmi untuk menebus utang Reno yang memang sudah terjerumus ke dunia obat-obatan. Semua itu dihadapinya dengan tabah demi membahagiakan anak semata wayangnya, Belinda (Ranti Maria). Saat Laksmi mengantar Belinda dengan taksi, pembantu mereka yang setia, Mbak Ira, meneleponnya dan berkata bahwa Ibu dan Ayah Reno (Ratna Riantiarno dan Tarzan) mendatangi rumah dan mencari berkas kesehatan Laksmi. Ternyata Laksmi mengidap HIV/AIDS, sama seperti Reno. Ibu dan Ayah Reno menuduh Laksmilah yang membuat Reno mengidap penyakit itu. Rupanya semua keluarga Reno mengejar Laksmi dan Belinda agar bisa mendapatkan Belinda dan menjauhkan Belinda dari ibunya yang terkena penyakit itu. Laksmi segera memerintahkan taksinya untuk berjalan terus, tidak ke sekolah yang sudah 'dijaga' oleh kerabat Reno. Laksmi dan Belinda akhirnya menginap di kerabat Laksmi satu-satunya Liam (Tizza Radia). Namun tidak mudah untuk mendapatkan kepercayaan tinggal di rumah tersebut karena suami Liam masih mendapatkan pikiran prototipe bahwa penderita HIV/AIDS menular lewat segala jenis sentuhan dan harus dijauhi, bukan dijaga. Laksmi dan Belinda pergi mengelilingi Jakarta dengan uang yang semakin menipis untuk membayar tempat menginap. Segala orang-orang yang mengenal Laksmi sudah mengasihaninya dengan berobat gratis. Di rumah sakit, ia diberikan alamat sebuah yayasan yang menangani korban HIV/AIDS. Laksmi akhirnya menyadari bahwa, untuk kebahagiaan Belinda, dirinya harus berpisah dengannya. Setelah perjumpaan terakhir dengan Belinda, Laksmi pergi menaiki sebuah bus."
Jujur gue nonton film itu terharu dengan cerita 4 perempuan dengan kisah hidupnya masing-masing.
***
Pukul 12.00Wib
Selesai nonton film,kemudian gue nonton berita Liputan 6 Siang yang dipandu oleh Mochammad Akhir sedang membahas tentang kegiatan Presiden Jokowi berkunjungke luar negeri.
****
Pukul 13.00 Wib
Selesai nonton berita,kemudian selesai laksanakan sholat dzuhur kemudian sambil makan siang gue nonton acara hati ke hatishow dipandu oleh Gracia Indri,Surya Insomnia,Indra bekti,Rangga Moela dan Denny"Cagur",kemudian gue nonton FTV Itu.
***
Pukul 16.00 Wib
Selesai laksanakan sholat asharkemudian gue beresin rumah,selesai itu kemudian gue mandi,selesai mandi dan selesai berpakaian kemudian gue nonton FTV Sore Di SCTV Judulnya Love Bemo dibintangi Oleh Jonathan Frizzy dan Dhea Annisa,kemudian gue nonton FTV Itu,kemudian abis dilanjut oleh Liputan 6 Petang dipandu oleh Senandung Nacita.
***
Pukul 18.00 Wib
Selesai laksanakan sholat maghrib kemudian gue makan malam,selesai makan malam kemudian gue ngerjain tugas dari kampus sambil nonton acara Ini Talkshow di NET TV Dipandu Oleh Sule,Andre, Maya Septha Setiono alias Maya Septha,Yurike Prastika,H.Bolot Dan Mang Saswi, Menampilkan Bintang Tamu Selena Alesandra,Donita Dan Melisa Karim, kemudian gue tonton acara itu.
****
Pukul 21.00 Wib
Acara ini talkshow udah abis,dan tugas dari kampus udah selesai gue kerjain dan kemudian gue ke kamar mandi buat cuci kaki,cuci tangan, dan gosok gigi kemudian gue olesin muka gue pake pelembab, kemudian setelah itu gue masuk kamar dan setelah selesai baca buku kemudian gue naik ke kasur dan gue tidur.
Gue kembali mengingat semua dan gue berkata:"Hidup ini memang pahit buat gue,dirumah ada beberapa permasalahan 
seperti dimarahi,sementara ditempat lain gue merasa bukan orang tetapi berubah menjadi Duka berupa kasar,cemooh, dan masih banyak lagi merupaka Duka  yang mendalam buat gue,tapi ini semua harus gue nikmatin sampe akhir hayat nanti dan dimanapun dan kapanpun tuhan selalu ada buat gue dan menjaga juga lindungi gue dari berbagai permasalahan hidup,ancaman dan lainnya,Dia selalu memberikan petunjuk bagi gue ketika gue sedang jenuh terhadap semua ini,dan petunjuknya adalah gue harus bisa lebih baik,walaupun banyak kekurangan yang penting adalah bagi gue harus bangkit dan bisa lebih semangat dalam mencapai kemenangan yang akan datang,Semua orang punya kelebihan dan kekurangannya masing-masing,Tetapi dibalik itu semua ada rasa patuh,cinta kasih dan sayang yang selalu ada buat aku,Jujur aku tak mau menceritakan ini semua tentangku pada siapapun,dan aku lebih menutup diri dan seiring berjalan cepat, Separuh Aku Juga Mungkin Nanti Akan ada Bintang Di Surga Di Belakangku,Terima kasih"Ujar Gue

"Kangen"
Ku terima suratmu...
Tak kubaca dan aku mengerti...
Betapa merindunya dirimu akan hadirnya diriku...
Didalam hari harimu bersama lagi...
Kau katakan padaku kapan aku akan kembali lagi...
Katamu kau tak kuasa melawan gejolak di dalam dada...
Yang membara menahan rasa pertemuan kita nanti...
Saat bersama dirimu...

Reff: Semua kata rindumu semakin membuatku...
Tak berdaya menahan rasa ingin jumpa..
Percayalah padaku aku pun rindu kamu...
Ku akan pulang melepas semua kerinduan...
Yang terpendam...

Kau tuliskan padaku  kata cinta yang manis dalam suratmu...
Katamu kau tak kuasa saat ini kuingin hangat pelukmu...
Yang belai lembut kasihmu takkan kulupa slamanya...
Saat kau ada disisiku...

-Kembali Ke Reff-

Bridge: Jangan katakan cinta bila memendam rasa...
Sudah simpan saja sedihmu itu kuakan datang hoo...

-Kembali Ke Reff (2x)-
 


(Dewa 19 -Kangen)

"Kirana"

Kucoba memahami tempatku berlabuh 
Terdampar dikeruhnya satu sisi dunia 
Hadir dimuka bumi tak tersaji indah
 Kuingin rasakan cinta
Lusuh lalu tercipta mendekap diriku 
Hanya usung sahaja kudamba Kirana
 Ratapan mulai usang nur yang kumohon
 Kuingin rasakan cinta
 Manis seperti mereka....
Ayah Bunda tercinta satu yang tersisa
 Mengapa kau tiupkan nafasku kedunia
 Hidup tak kusesali mungkin kutangis
iKuingin rasakan cinta
Peluhkupun mengering menanti jawabmu
 Takkan pernah usai cintaku padamu 
Hanya kata yang lugas yang kini tercipta
 Kuingin rasakan cinta
Smakin jauh kumelangkah
 Smakin perih jejak langkahku 
Harikupun semakin sombong
 Meski hidup terus berjalan...terus berjalan
Kirana jamah aku jamahlah rinduku 
Hanya wangi terurai yang dapat kucumbu
Ayah Bunda tercinta satu yang tersisa 
Mengapa kau tiupkan nafasku kedunia
 Hidup tak kusesali mungkin kutangisi
 Kuingin rasakan cinta
Manis seperti mereka 
Tulus seperti adanya 
Suci seperti dirimu 
Ingin rasakan cintamu
Kirana jamah aku jamahlah rinduku
 Takkan pernah usai cintaku padamu 
Hanya kata yang lugas yang kini tersisa 
Kuingin rasakan cinta...

(Dewa 19-Kirana)
 
-Selesai-
 

Tidak ada komentar:

Posting Komentar